Cara Membuat Sabun Detergen Alami dari Lerak

Jaman dahulu ketika para ibu-ibu rumah tangga terbiasa menggunakan selendang batik dalam kesehariannya, ada cara khusus yang sangat unik dan menarik dalam merawat selendang batik tersebut. Cara tersebut adalah dengan mencucinya dengan sejenis biji dan banyak orang mengenalnya sebagai lerak yang berfungsi sebagai detergen alami yang ramah lingkungan.

Lerak adalah biji dari pohon yang memiliki nama binomial Sapindus rarak Dc, yang mengandung sebuah zat yang dinamakan saponin sehingga bisa menghasilkan busa yang dapat digunakan untuk mencuci, membersihkan lantai maupun perabot rumah tangga. Selain itu dibeberapa daerah juga mengenal lerak dengan dengan sebutan yang berbeda yaitu rerek atau lamuran yang memiliki ciri khas terdapat biji yang keras didalammya, dan hebatnya lagi berdasarkan dari sumber yang kami dapatkan ternyata lerak juga bisa digunakan untuk kebutuhan sektor lain seperti pertanian yaitu untuk insektisida alami, dan juga dipercaya bisa menghilangkan kutu pada hewan peliharaan ketika dimandikan dengan air lerak.

Sejak jaman dahulu Lerak dipercaya bisa membuat warna selendang batik akan tetap awet, dan yang tidak kalah penting ketika mencuci limbah air juga tidak mengandung bahan kimia yang dapat menimbulkan polusi seperti detergen modern yang terbuat dari bahan kimia. Namun sayangnya Untuk saat ini cara tersebut memang bisa dibilang sudah sangat jarang dilakukan, mengingat budaya berpakaian dengan batik untuk keseharian juga kian lama kian sedikit orang yang berminat dan hanya dipakai pada acara khusus saja.

Untuk dibeberapa daerah biji lerak bisa kita dapatkan dipasar tradisional yang harganya juga relatif terjangkau, bahkan sekarang juga bermunculan hasil home industry yaitu berupa sabun lerak dengan kemasan sehingga lebih mudah untuk bisa menggunakannya. Namun jika ada beberapa diantara anda yang ingin mencoba untuk membuat sendiri sabun detergen alami dari lerak, silahkan baca yang berikut ini karena cara membuatnya juga sangat mudah.
  1. Siapkan biji lerak kira-kira 30 butir kemudian ambil dagingnya saja dan buang isinya
  2. Siapkan wadah untuk merebus, masukan daging biji lerak ditambah dengan air kira-kira 3 liter kemudian rebuslah kira-kira setengah jam
  3. Biasanya akan timbul busa, dan hal ini menandakan jika zat saponin sudah keluar dari daging biji lerak dan tercampur dengan air ketika direbus.
  4. Jika sudah demikian angkat dan dinginkan, kemudian saringlah dan masukan kedalam botol
  5. Sabun lerak alami siap untuk digunakan
Tambahan 
  • Lebih baik jangan gunakan sabun lerak untuk pakaian yang berwarna putih
  • Jauhkan dari anak kecil, mengingat biji lerak agak mirip dengan buah kurma. Karena sesuai pengalaman pribadi ketika masih kecil, saya pernah menggigit biji lerak dan rasanya sangat pahit, bahkan berdasarkan dari sumber di Wikipedia, zat saponin yang terkandung dalam biji lerak tersebut adalah semacam alkaloid beracun sehingga harus hati-hati dan tetap jauhkan dari anak kecil, walaupun dahulu ketika saya menggigit juga tidak apa-apa(aduh malah curhat hehe^^).
  • Sabun lerak yang sudah dibuat dalam penggunaannya setengah liter larutan sabun lerak, bisa digunakan dengan dicampur dengan 15 liter air. Rendam terlebih dahulu sebelum dikucek, apabila ingin lebih wangi ketika membilas bisa ditambahkan pewangi pakaian 

0 comments:

Post a Comment